Selasa, 02 Oktober 2018

LARIS MANIS : Bagi Bagi Pertamax Murah Bank Mandiri

Bandung, News Informatika 
Kegiatan bagi-bagi BBM Pertamax Murah yang dilakukan oleh Bank Mandiri (2/10/2018) laris manis. Di sejumlah SPBU yang dijadikan sasaran bagi-bagi Pertamax murah, semua kupon yang disediakan oleh Bank Mandiri habis ludes diambil oleh pemilik account tabungan, E-money, dan Kartu Kredit di Bank Mandiri. Sehari sebelumnya (1/10) Informatika news menerima berita berantai bagi-bagian gratis ini melalui media sosial.  Akan tetapi informati yang diterima oleh Informatika News ini berbeda dengan pengumuman yang ada di laman Bank Mandiri. Di laman bank Mandiri disebutkan bahwa kuota SPBU di 5 kota besar di Indonesia (Jakarta, Bandung, Medan, Semarang, Surabaya) dibatasi hanya 200 buah kupon per SPBU dan kegiatan pembagian dimulai pukul 14.00 WIB (kecuali di Medan dimulai pukul 15.00). Informasi ini berbeda dengan informasi yang tersebar di media sosial yang menyebutkan acara kegiatan dimulai pukul 17.00 dan tidak ada pembatasan kuota kupon. 

Antrian Panjang SPBU Kota Bandung  
Pengamatan Informatika News di beberapa SPBU Kota Bandung tidak terlihat penumpukan kendaraan yang berarti pada pagi hari. Di SPBU 3440124 Jalan Setiabudi Bandung sampai jam 09.00 tidak terlihat penumupukan kendaraan yang antri untuk pengambilan kupon Pertamax murah. Bahkan beberapa petugas SPBU terlihat mulai mencopot spanduk Promo Bagi-bagi Pertamax Murah dalam rangka HUT Bank Mandiri. 
Pada pukul 13.30 menjelang pembukaan pembagian kupon, penumpukan kendaraan mulai terlihat di sekitar SPBU 3440124. Kepadatan kendaraan memuncak mendekati pukul 14.00. Lalu lintas Jalan Dr. Setiabudi mendadak mengalami kemacetan yang panjang. Ratusan kendaraan menumpuk di sepanjang Jalan Setiabudi bercampur antara kendaraan yang terjebak kemacetan, dengan kendaraan yang antri kupon Pertamax murah. 

Berbagai jenis mobil antri ingin mendapatkan Pertamax murah. Dari kendaraan minibus sederhana, sampai kendaraan mewah berharga lebih dari 600 juta rupiah sampai di atas 1 Milyar rupiah tampak antri menunggu pembagian kupon. Beberapa mahasiswa, driver mobil on line, pegawai negeri, dosen, ikut antri. Informatika news sempat mewawancarai beberapa pemilik kendaraan yang ikut antri.

" Saya hari ini ijin tidak menjemput istri saya ...   supaya bisa dapat BBM murah..." kata Pak Taufik kepada Informatika News. 

Ada juga pemilik kendaraan yang membawa seluruh rombongan keluarganya ikut antri. Seperti Pak Imron yang mengajak Istri dan kedua anaknya yang masih kecil kecil ikut antri BBM murah. 

" Ada juga yang dari luar kota ikut antri di sini Pak, " Kata Imron kepada Informatika NEws.  
Kemacetan kendaraan ini terus memuncak, dan mengundang pihak kepolisian untuk mendekati lokasi SPBU 3440124 untuk ikut membantu proses pembagian kupon. 

Tidak sampai satu jam, seluruh kupon untuk 200 mobil habis ludes terbagi ke antrian kendaraan di tiga ruas jalan di sekitar SPBU. Akan tetapi ratusan kendaraan lain yang belum mendapatkan kupon masih terus antri berharap bisa mendapatkan sisa-sisa kupon. Melihat kondisi kemacetan total yang terjadi di sekitar SPBU, pihak kepolisian meminta panita untuk menutup SPBU. Pukul 16.00 SPBU ditutup oleh panitia dan pihak kepolisian kota Bandung. sementara ratusan pemilik kendaraan mobil yang tidak mengetahui bahwa kupon telah habis masih memaksa antri di pintu masuk SPBU.  

Beberapa pemilik kendaraan sempat memprotes ketidaksigapan panitia dalam mengelola antrian dan lalu lintas di sekitar SPBU. Untunglah pihak kepolisian dan panitia pada akhirnya berhasil meredakan emosi beberapa pemilik kendaraan mobil dan meminta maaf karena kupon telah habis terbagi. 

Penutupan SPBU oleh Kepolisian ini membantu mengurai kemacetan yang sebelumnya terjadi cukup parah di Jalan Setiabudi. SPBU kembali buka normal pukul 18.00 dan menerima kembali pemilik mobil yang mendapat kupon antrian dengan Pertamax murah. Sebanyak 20 liter Pertamax seharga 9500 rupiah bisa dibeli hanya dengan 20 ribu rupiah. 

Kondisi Kota Lain
Kondisi pembagian BBM murah di 4 kota lain Jakarta, Semarang, Medan, dam Surabaya juga terlihat lancar. Seluruh kupon yang dibagikan oleh Bank Mandiri habis ludes, laris manis diborong oleh pemilik kendaraan bermotor. (RAJ)


Lihat Rubrik Polkrim Informatika NewsLine

 Rubrik Polkrim

 Indeks Berita

Parade Foto Informatika