Jakarta, Informatika News Line
Harga emas pada pekan awal Juli 2020 ini mengalami kenaikan tertinggi sepanjang sejarah. Dari beberapa waktu sebeliumnya 1 gram emas dipatok pada harga 300 ribu rupiah per gram, naik menjadi 400 ribu rupiah per gram, 500 ribu rupiah per gram, sekarang mencapai lebih dari 800 ribu rupiah per gram emas. Wabah Covid 19 menjadi salah satu penyebab menguatnya harga emas.
Dalam grafik yang dimuat oleh Gold Price yang melakukan pemantauan harga emas, terlihat sepanjang awal Bulan Juli 2020. harga emas rata-rata masih cenderung naik dari bulan sebelumnya. Sementara itu dalam grafik dua tahun terakhir yang dibuat oleh Gold Price juga terlihat bahwa harga emas memang mengalami kecenderungan naik pada dua tahun terakhir ini.
Para spekulan yang melakukan proses investasi emas mendapatkan keuntungan yang berlipat pada kenaikan harga emas kali ini. Keuntungan berlipat didapatkan oleh para spekulan investasi emas. Bagi sementara spekulan, kenaikan yang terus menerus dari emas ini membuat mereka memutuskan untuk menjual emas agar mendapatkan selisih keuntungan yang lumayan. Sedangkan bagi mereka yang ingin menyelamatkan nilai mata uang, karena kejatuhan global mata uang seluruh dunia, ramai-ramai membeli emas untuk menghindari kerugian lebih lanjut. Tercatat harga emas per kg adalah sebesar 57.711,63 USD per kilo gram atau sebesar 57,711 dollar per gram (dengan kurs 1 USD sebesar 14 ribu rupiah, maka harga emas global setara dengan 807.954 rupiah per gram) (VIJAY)
Grafik harga emas sejak pantauan tahun 1974 yang terus mengalami kenaikan harga per dolar.
Tahun 2020 adalah puncak tertinggi kenaikan harga emas setelah sebelumnya harga emas juga mengalami puncak harga di tahun 2011-2012 yang lalu
